Ilusi

Membaca helaian demi helaian Long Walk To Freedom sangat mengujakan. Memoir Nelson Mandela ini juga adalah antara buku terawal yang membuka pemikiran saya tentang daya juang yang harus dipertahankan demi keadilan dan kebebasan.

Melaluinya, pemenang anugerah Nobel Keamanan pada tahun 1993 itu melakar jerih yang terpaksa diharunginya bagi membebaskan Afrika Selatan daripada belenggu apartheid. Bersama teman-temannya, Mandela berusaha dengan sekuat daya.

Tetapi hari ini, saya sangat jelek apabila Dato' Seri Dr. Zambry menyamakan situasinya dengan Mandela. Lebih menggelikan, Gandhi juga dilibatkan sama. Dalam cemuhan menggila kelompok marhaen terhadapnya, jenaka begini tidak langsung kelakar.

Kita berhak untuk membandingkan. Namun saya pasti, jika hal ini sampai ke pendengaran Mandela, ia akan berasa dukacita dan terhina. Mujur saja Gandhi sudah mati. Andai sebaliknya, pasti ia akan menghambat manusia berilusi yang tak sedar diri!